Ringkasan Buku Sekolah
Kelas 12 ( SMA / MA / SMK )
SENI BUDAYA Semester 2
Bab XII Pertunjukan Musik Kreasi
Gambar .Pergelaran Orkes Shymponi Bumi Siliwangi
Sumber: dokumentasi Desur Budiwati 2013
Peta Materi
Gambar .Peta Materi
A. Musik Kreasi
1. Perkembangan Musik
Musik tumbuh dan berkembang sejalan dengan perkembangan hidup manusia. Jika ditinjau dari bentuk kekaryaannya, musik dapat dibedakan berdasarkan waktu atau zamannya. Sebagaimana diketahui ada beberapa contoh perkembangan musik yang berkembang di dunia pendidikan sebagai berikut.
a. Era Kuno (Zaman Kuno)
Awal musik barat terbentuk oleh tiga komponen budaya berikut.
1) Timur Tengah dan Mesir Kuno
2) Yunani Kuno
3) Romawi Kuno
b. Era Abad Pertengahan (Medieval Era) 600-1450
c. Era Renaissance (1450-1600)
d. Era Barok dan Rakoko
Perbedaanperbedaan pokok antara Gaya Barok dan Gaya Rakoko yakni berikut.
(1) Bas tidak lagi terdapat sebagai suara yang bebas, tekstur polifonik berangsur-angsur menjadi homofonik, yakni melodi dan iringan akor dalam satu komposisi.
(2) Pemakaian Kontinuo masih berfungsi dalam musik Gerejawi.
(3) Pada Zaman Barok, motif yang pendek diperpanjang melalui kontrapung dan sekuens, dalam Zaman Rokoko melodi-melodi berbentuk dalam frase- frase sepanjang 6 birama daengan banyak kadens.
(4) Gaya Rokoko melodinya kontras terjadi perubahan nuansa.
Komponis-komponis dari musik zaman Barok dan Rakoko antara lain Johan Sebastian Bach, Antonio Vivaldi, dan George Frideric Handel.
e. Era Klasik (1750-1820) Sejarah musik klasik dimulai pada tahun 1750, setelah berakhirnya musik Barok dan Rakoko. Adapun ciri-ciri musik pada zaman klasik antara lain: (1) penggunaan dinamika dari keras menjadi lembut, crescendo dan decrescendo; (2) perubahan tempo dengan accelerando dan ritartdando; (3) pemakaian arnamentik dibatasi; dan (4) penggunaan akor 3 nada.
Komponis pada zaman klasik antara lain W.A.Mozart, Beethoven. dan J.
Haydn.
f. Era Romantik (1820-1900)
g. Era Kontemporer 1900-Sekarang
Adapun ciri-ciri dari musik kontemporer sampai sekarang antara lain sebagai berikut.
(1) Nasionalisme.
(2) Tema tentang alam, kepahlawanan, cinta, tragedi, mistik, kelucuan, dan sesuatu yang eksotis.
(3) Claude debussy dan maurice ravel mereka adalah komposer perancis yang mengawali periode kontemporer dengan gaya impresionisme.
(4) Pola ritme yang tak terbentuk, tangga nada whole-tone, konsep tentang hubungan bebas pada harmoni-harmoni berdekatan, dan tekstur-tekstur kalaedokopik dari impresionisme musikal.
2. Peranan Musik Daerah
Keragaman musik telah tumbuh dan berkembang di wilayah Indonesia, mulai dari jenis musik tradisional hingga musik modern dan kontemporer, dari musik lokal hingga musik mancanegara.
Musik tradisional mancanegara adalah musik yang dipengaruhi oleh adat, tradisi, budaya masyarakat setempat dalam suatu negara. Sebuah musik tradisional mancanegara menggambarkan kebudayaan yang dianut. Musik tradisional mancanegara umumnya berperan dalam acara keagamaan, acara pesta panen, atau acara perhelatan perkawinan.
Penjelasan di atas dapat kita simpulkan bahwa musik tradisional mancanegara memiliki beberapa peranan dalam kehidupan di antaranya sebagai berikut.
a. Media hiburan bagi para pendengarnya.
b. Media pendidikan dan pembelajarn seni.
c. Media informasi budaya serta komunikasi.
d. Media pengiring upacara keagamaan, upacara militer.
e. Media motivator atau memberikan semangat.3. Pengalaman Bermusik
Pengalaman musik adalah penghayatan terhadap suatu musik baik lagu maupun instrumen melalui kegiatan mendengarkan, bernyanyi, bermain musik, bergerak mengikuti musik, membaca musik, dan mempresentasikan komposisi musik, sehingga anak didik mendapat gambaran menyeluruh tentang ungkapan musik, itulah pernyataan Jamalus (1992:7).
a. Gaya Musik
Ada tiga macam gaya musik yaitu gaya dalam kurun waktu, nasional, dan perseorangan.
b. Musik Mancanegara
1) Musik Country
Istilah musik country mulai dipakai sekitar tahun 1940-an untuk menggantikan istilah musik hillbilly yang berkesan merendahkan.
2) Musik Jazz Jazz adalah aliran musik yang berasal dari Amerika Serikat pada awal abad ke-20 dengan akar-akar dari musik Afrika dan Eropa.
Ciri-ciri dari musik jazz adalah sebagai berikut.
(1) Permainan improvisasi yang menonjol. Untuk itu, para pemain jazz harus memiliki kemampuan improvisasi yang baik. Para musisi jazz memiliki kemampuan memainkan tangga nada dan progresi akor pada semua nada dasar.
(2) Penggunaan sinkopasi serta tangga nada yang sering bukan dari akor yang sedang dimainkan.
c. Nilai-Nilai Musik Mancanegara
1) Musik Country Identik dengan fiddle, gitar, dan banjo sebagai instrumennya. Penyanyi country harus mempunyai suara lurus, dan tidak menggunakan menggunakan vibra tenggorokan.
2) Musik Jazz Vokal dan lirik merupakan bagian dari instrumen. Ritme dan melodi cenderung improvisatif. Harmoni rumit.
d. Mengembangkan Gagasan Kreatif Musik
1) memilih sebuah lagu;
2) mengaransir lagu tersebut; serta
3) membawakan lagu tersebut dengan instrumen musik jazz atau country.
B. Karya Tulis Musik Kreasi
Menurut sifat dan keragamannya, musik daerah yang merupakan kekayaan budaya bangsa memiliki karakteristik identitas daerah masing- masing yang berbeda dari setiap daerah. Seni musik selain sebagai identitas daerah juga dapat menjadi identitas bangsa yang mampu menarik perhatian para wisatawan mancanegara, dan akan lebih indah manakala ragam musik daerah tersebut dapat didokumentasikan dalam bentuk karya tulis.
C. Pertunjukan Musik Kreasi
1. Perencanaan Pergelaran
Perencanaan yang baik tidak akan lepas dari unsur-unsur:
1. Tujuan yang akan dicapai
2. Alasan melakukan kegiatan
3. Waktu pelaksanaan kegiatan
4. Media / alat yang digunakan
Ringkasan Seni Budaya Kelas 12 SMA / MA / SMK
Download Buku Sekolah Elektronik Kelas 12
Untuk melihat barang-barang bagus dan murah silahkan cek:
Komentar
Posting Komentar