1. Pertanyaan: Apa tujuan dari lempar lembing dalam atletik?
Jawaban: Tujuan dari lempar lembing dalam atletik adalah mengukur hasil lemparan sejauh mungkin sesuai dengan tatacara tertentu.
2. Pertanyaan: Bagaimana tahap-tahap gerak lempar lembing dirinci dalam atletik?
Jawaban: Tahap-tahap gerak lempar lembing mencakup cara memegang lembing, cara membawa lembing, lari ancang-ancang, lima langkah berirama, melepas lembing, dan pemulihan.
3. Pertanyaan: Apa yang menjadi fokus dalam tahap lima langkah berirama pada lempar lembing?
Jawaban: Fokus dalam tahap lima langkah berirama pada lempar lembing adalah pelempar dalam gerakan dipercepat lebih lanjut, dan pelempar mempersiapkan tahap pelepasan lembing.
4. Pertanyaan: Mengapa dalam tahap melepas lembing dihasilkan kecepatan tambahan sebelum dilepaskan?
Jawaban: Dalam tahap melepas lembing, kecepatan tambahan dihasilkan sebelum dilepaskan untuk mentransfer kecepatan tersebut kepada lembing sebelum pelepasan.
5. Pertanyaan: Apa yang membedakan gerakan lempar cakram dengan gerakan lempar lembing dalam atletik?
Jawaban: Gerakan lempar cakram terbagi dalam cara memegang cakram, ayunan, putaran, melepas cakram, dan pemulihan, sementara lempar lembing terbagi dalam tahap-tahap seperti memegang lembing, membawa lembing, lari ancang-ancang, lima langkah berirama, melepas lembing, dan pemulihan.
6. Pertanyaan: Apa yang menjadi fokus dalam tahap-tahap gerak tolak peluru dalam atletik?
Jawaban: Fokus dalam tahap-tahap gerak tolak peluru mencakup gaya tolak peluru yang dapat dikategorikan menjadi gaya menyamping dan gaya O'Brian, dengan tujuan menolakkan peluru sejauh-jauhnya ke depan atau sektor tolakan.
7. Pertanyaan: Mengapa dalam tolak peluru istilah yang digunakan bukan "lempar peluru" tetapi "tolak peluru"?
Jawaban: Meskipun tolak peluru termasuk dalam nomor lempar, istilah yang digunakan bukan "lempar peluru" tetapi "tolak peluru" karena peluru tidak dilempar, melainkan ditempatkan di tangan dan didorong atau ditolak ke depan.
8. Pertanyaan: Apa gaya-gaya dalam lompat jauh, dan bagaimana ciri khas masing-masing gaya tersebut?
Jawaban: Gaya dalam lompat jauh mencakup gaya menggantung (hang style), gaya jongkok (squat), dan berjalan di udara (walking in the air). Setiap gaya memiliki gerakan yang sama, tetapi perbedaannya terutama terletak pada posisi tubuh saat berada di atas mistar.
9. Pertanyaan: Apa yang menjadi persyaratan untuk lintasan lari awalan dalam lari jarak pendek?
Jawaban: Lintasan lari awalan minimal harus memiliki panjang 15 meter, harus rata dan tidak licin, menciptakan kondisi yang baik untuk memulai lari dengan cepat dan kuat.
10. Pertanyaan: Bagaimana pelaksanaan start dalam lari jarak menengah berbeda dengan lari jarak pendek?
Jawaban: Pelaksanaan start dalam lari jarak menengah menggunakan start berdiri, dengan aba-abanya "bersedia" dan "ya", sedangkan lari jarak pendek menggunakan start jongkok dengan aba-abanya "bersedia", "siap", dan "ya".
Komentar
Posting Komentar