Ringkasan Buku Sekolah
Kelas 7 (SMP/MTS)
IPS
Tema 2 KEADAAN PENDUDUK INDONESIA
Latihan Soal dan JawabanAsal Usul Penduduk Indonesia
Paul dan Fritz Sarasin (Basri, 2011) mengemukakan bahwa penduduk asli Indonesia adalah suatu ras yang berkulit gelap dan bertubuh kecil.
Keturunan dari ras yang mendiami Asia bagian tenggara tadi dikenal sebagai orang-orang Vedda yang dikelompokkan sebagai “negrito/ negroid”.
Orang Vedda kemudian menyebar ke timur dan mendiami wilayah Papua, Sulawesi Selatan, Kai, Seram, Timor Barat, Flores Barat, dan terus ke timur sampai Kepulauan Melanesia.
Setelah kedatangan orang Vedda ke Nusantara, kemudian disusul oleh kedatangan dua gelombang besar manusia yang dikenal sebagai Proto Melayu dan Deutero Melayu.
Dalam perkembangan selanjutnya, Proto-Melayu dan Deutero Melayu berbaur, sehingga sulit dibedakan.
Ciri atau Karakteristik Penduduk Indonesia
Jumlah dan Kepadatan Penduduk Indonesia
Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2012, penduduk Indonesia mencapai sekitar 257.516.167 jiwa.
Kepadatan penduduk = Jumlah Penduduk / Luas Wilayah
Gambar .Peta Kepadatan Penduduk Indonesia Tahun 2010 Sumber: Sensus Penduduk 2010
Berdasarkan peta kepadatan penduduk tampak bahwa Pulau Jawa jauh lebih padat dibandingkan dengan pulau lainnya di Indonesia.
Pulau Jawa menjadi pusat pemerintahan dan perekonomian negara, sehingga banyak penduduk yang tertarik untuk tinggal di wilayah ini.
Komposisi Penduduk
Komposisi penduduk adalah pengelompokan penduduk berdasarkan kriteria tertentu.
Komposisi Menurut Pendidikan
Tabel .Komposisi Penduduk Berdasarkan Pendidikan di Indonesia Tahun 2010
Komposisi Menurut Agama
Negara memberikan kebebasan bagi semua penduduknya untuk memilih agama sesuai dengan keyakinannya. Kebebasan memilih tersebut merupakan Hak Azazi Manusia dan karena itu dilindungi oleh negara.
Tabel .Agama yang Dianut oleh Penduduk Indonesia Berdasarkan Hasil Sensus Penduduk 2010
Komposisi Menurut Bidang Usaha
Aktivitas perekonomian negara akan tergambar dari bidang usaha yang digeluti oleh penduduknya. Negara-negara miskin dan berkembang biasanya lebih banyak dari penduduknya yang bekerja dalam bidang usaha pertanian, sebaliknya negara maju lebih banyak penduduknya yang bekerja dalam bidang perdagangan, jasa, dan industri.
Tabel .Penduduk Usia 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja Menurut Lapangan Pekerjaan Utama, 2004 dan 2012
Berdasarkan data dari BPS tahun 2012, tampak bahwa sebagian besar penduduk Indonesia masih bekerja pada sektor pertanian yang mencapai angka 38.882.134 orang atau 35,1 % dari total penduduk usia 15 tahun ke atas yang bekerja.
Mobilitas Penduduk Antar Wilayah di Indonesia
Perbedaan karakteristik antar ruang mendorong manusia untuk melakukan mobilitas penduduk dari wilayah yang satu ke wilayah lainnya.
Pengertian dan Bentuk Mobilitas Penduduk.
Mobilitas penduduk adalah perpindahan penduduk dari satu tempat ke tempat lainnya.
Mobilitas penduduk ada yang bersifat sementara dan ada pula yang bersifat permanen.
a. Komutasi
Komutasi adalah perpindahan penduduk yang sifatnya sementara pada hari yang sama.
b. Sirkulasi
Selain komutasi, mobilitas penduduk sementara ada juga yang melakukannya dengan menginap di tempat tujuan selama satu atau beberapa hari. Istilah untuk jenis mobilitas seperti ini adalah sirkulasi.
c. Migrasi Penduduk
Migrasi Penduduk dapat dibedakan menjadi migrasi internal dan internasional. Migrasi internal adalah perpindahan penduduk dari satu tempat ke tempat lainnya dalam satu negara. Migrasi internasional adalah perpindahan penduduk antar negara. Migrasi internal yang terjadi di Indonesia dapat dibedakan menjadi urbanisasi dan transmigrasi.
1)Urbanisasi atau Migrasi penduduk desa-kota
2) Transmigrasi
Transmigrasi adalah perpindahan penduduk dari daerah yang padat ke daerah yang kurang padat.
Sarana dan Prasarana Mobilitas Penduduk
Mobilitas antarwilayah di Indonesia tidak dapat dilakukan tanpa adanya sarana dan prasarana transportasi yang memadai.
Untuk mendukung mobilitas penduduk antarwilayah, pemerintah membangun sarana jalan dan jembatan, kapal laut dan pesawat.
Pengertian dan Jenis Lembaga Sosial
1. Keluarga
Keluarga merupakan unit sosial yang terkecil dalam masyarakat yang terdiri dari ayah, ibu dan anak-anaknya. Dalam keluarga diatur hubungan antara anggota keluarga sehingga anggota keluarga mempunyai peran dan fungsi masing-masing.
2. Lembaga Pendidikan
Lembaga pendidikan adalah tempat berlangsungnya kegiatan belajar yang dilakukan untuk mengubah tingkah laku seseorang menjadi lebih baik melalui hubungan dengan lingkungan sekitar.
3. Lembaga Ekonomi
Lembaga ekonomi bagian dari lembaga sosial yang mengatur hubungan antar manusia dalam pemenuhan kebutuhan pokok.
Secara sederhana lembaga ekonomi dapat diklasifikasikan sebagai berikut:
• Sektor Agraris meliputi kegiatan pertanian, seperti sawah, perladangan, perikanan, dan peternakan.
• Sektor Industri ditandai dengan kegiatan produksi barang.
• Sektor Perdagangan merupakan aktivitas penyaluran barang dari produsen ke konsumen.
4. Lembaga Politik
Lembaga politik merupakan suatu badan khusus yang mengatur pelaksanaan kekuasaan dan wewenang yang menyangkut kepentingan masyarakat agar tercapai suatu keteraturan dan tata tertib kehidupan bermasyarakat. Lembaga politik dapat berbentuk pemerintahan yang berperan sebagai pemelihara keamanan dan ketertiban, serta melayani dan melindungi masyarakat. Contoh lembaga politik adalah Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), partai politik, Majelis Perwakilan Rakyat (MPR), pemerintah pusat dan daerah, dan sebagainya.
5. Lembaga Agama
Lembaga Agama adalah sistem keyakinan dan praktik keagamaan dalam masyarakat.
MATERI-MATERI LAINNYA :
Untuk melihat barang-barang bagus dan murah silahkan cek:
Komentar
Posting Komentar