Postingan Terbaru

Latihan Soal dan Jawaban Bab 14 Menampilkan Level dan Pola Lantai pada Gerak Tari - Seni Budaya Kelas 7 SMP/MTS

Latihan Soal dan Jawaban Bab 14 Menampilkan Level dan Pola Lantai pada Gerak Tari - Seni Budaya Kelas 7 SMP/MTS Soal 1: Apa yang dimaksud dengan level? Jawaban: Level adalah ketinggian badan penari saat melakukan gerak. Soal 2: Sebutkan tiga jenis level pada gerak tari! Jawaban: Tiga jenis level pada gerak tari adalah: Level tinggi: penari berdiri tegak dengan kedua kaki rapat atau dibuka selebar bahu. Level sedang: penari berdiri dengan lutut sedikit ditekuk atau badan direndahkan. Level rendah: penari duduk, jongkok, atau bahkan membungkuk. Soal 3: Mengapa level penting dalam gerak tari? Jawaban: Level penting dalam gerak tari karena dapat membuat penampilan tari tampak lebih dinamis dan menarik. Soal 4: Bagaimana cara menampilkan level tinggi dalam gerak tari? Jawaban: Cara menampilkan level tinggi dalam gerak tari adalah dengan berdiri tegak dengan kedua kaki rapat atau dibuka selebar bahu. Soal 5: Bagaimana cara menampilkan level sedang dalam gerak tari? Jawaban: Cara

Latihan Soal dan Jawaban Bab 1 : Harmonisasi Hak dan Kewajiban Asasi Manusia dalam Perspektif Pancasila PPKN Kurtilas Kelas 11 (SMA / MA / SMK)

 Latihan Soal dan Jawaban Bab 1 : Harmonisasi Hak dan Kewajiban Asasi Manusia dalam Perspektif Pancasila PPKN Kurtilas Kelas 11 (SMA / MA / SMK)

1. Pertanyaan: Apa definisi hak asasi manusia menurut Undang-Undang RI Nomor 39 tahun 1999?
   
   Jawaban: Hak asasi manusia adalah seperangkat hak yang melekat pada hakikat dan keberadaan manusia sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa dan merupakan anugerah-Nya yang wajib dihormati, dijunjung tinggi, dan dilindungi oleh negara, hukum, Pemerintah, dan setiap orang demi kehormatan serta perlindungan harkat dan martabat manusia.

2. Pertanyaan: Apa karakteristik hak asasi manusia ?

   Jawaban: Hak asasi manusia memiliki ciri-ciri khusus, seperti hakiki, universal, tidak dapat dicabut, tidak dapat dibagi, dan melekat dalam diri manusia sejak lahir.

3. Pertanyaan: Bagaimana kewajiban dasar manusia dijelaskan dalam pasal 1 ayat (2) Undang-Undang RI Nomor 39 Tahun 1999?

   Jawaban: Kewajiban dasar manusia adalah seperangkat kewajiban yang, apabila tidak dilaksanakan, tidak memungkinkan terlaksananya dan tegaknya hak asasi manusia.

4. Pertanyaan: Apa yang dimaksud dengan nilai dasar Pancasila ?

   Jawaban: Nilai dasar Pancasila mencakup nilai-nilai kelima sila Pancasila, yaitu Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, Persatuan Indonesia, Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan, dan Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

5. Pertanyaan: Apa perbedaan antara nilai dasar dan nilai instrumental Pancasila ?

   Jawaban: Nilai dasar berkaitan dengan hakikat kelima sila Pancasila, sedangkan nilai instrumental merupakan penjabaran dari nilai-nilai dasar Pancasila yang lebih khusus dan sifatnya sebagai pedoman pelaksanaan.

6. Pertanyaan: Apa saja ketentuan konstitusional yang mencerminkan nilai instrumental Pancasila ?

   Jawaban: Ketentuan konstitusional meliputi Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Ketetapan MPR Nomor XVII/MPR/1998 tentang Hak Asasi Manusia, dan ketentuan dalam undang-undang organik, peraturan pemerintah, keputusan presiden, dan peraturan daerah.

7. Pertanyaan: Apa yang dimaksud dengan nilai praksis Pancasila ?

   Jawaban: Nilai praksis Pancasila merupakan realisasi nilai-nilai instrumental dalam kehidupan sehari-hari, senantiasa berkembang, dan dapat mengalami perubahan sesuai perkembangan zaman dan aspirasi masyarakat.

8. Pertanyaan: Apa penyebab pelanggaran HAM ?

   Jawaban: Pelanggaran HAM dapat disebabkan oleh faktor internal, seperti sikap egois atau rendahnya kesadaran HAM, dan faktor eksternal, seperti penyalahgunaan kekuasaan, ketidaktegasan aparat penegak hukum, penyalahgunaan teknologi, dan kesenjangan sosial dan ekonomi yang tinggi.

9. Pertanyaan: Apa upaya Komnas HAM dalam penegakan HAM ?

   Jawaban: Komnas HAM memiliki wewenang untuk melakukan perdamaian, menyelesaikan masalah secara konsultasi dan negosiasi, menyampaikan rekomendasi kepada pemerintah dan DPR, serta memberi saran kepada pihak yang bermasalah untuk menyelesaikan sengketa di pengadilan.

10. Pertanyaan: Apa tujuan nilai praksis Pancasila ?

    Jawaban: Tujuan nilai praksis Pancasila adalah menghasilkan realisasi nilai-nilai instrumental Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, yang senantiasa berkembang dan dapat disesuaikan dengan perkembangan zaman dan aspirasi masyarakat.

Komentar

Postingan Populer

Bab 5 Listrik Dinamis dalam Kehidupan Sehari-hari - Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Kelas 9 SMP / MTS

BAB III Aktivitas Atletik Kelas 9 (SMP/MTS) PJOK

Bab 11 Statistika - Matematika Kelas 10 SMA/MA/SMK