Postingan Terbaru

Latihan Soal dan Jawaban Bab 14 Menampilkan Level dan Pola Lantai pada Gerak Tari - Seni Budaya Kelas 7 SMP/MTS

Latihan Soal dan Jawaban Bab 14 Menampilkan Level dan Pola Lantai pada Gerak Tari - Seni Budaya Kelas 7 SMP/MTS Soal 1: Apa yang dimaksud dengan level? Jawaban: Level adalah ketinggian badan penari saat melakukan gerak. Soal 2: Sebutkan tiga jenis level pada gerak tari! Jawaban: Tiga jenis level pada gerak tari adalah: Level tinggi: penari berdiri tegak dengan kedua kaki rapat atau dibuka selebar bahu. Level sedang: penari berdiri dengan lutut sedikit ditekuk atau badan direndahkan. Level rendah: penari duduk, jongkok, atau bahkan membungkuk. Soal 3: Mengapa level penting dalam gerak tari? Jawaban: Level penting dalam gerak tari karena dapat membuat penampilan tari tampak lebih dinamis dan menarik. Soal 4: Bagaimana cara menampilkan level tinggi dalam gerak tari? Jawaban: Cara menampilkan level tinggi dalam gerak tari adalah dengan berdiri tegak dengan kedua kaki rapat atau dibuka selebar bahu. Soal 5: Bagaimana cara menampilkan level sedang dalam gerak tari? Jawaban: Cara

Latihan Soal dan Jawaban Bab III Sistem dan Struktur Politik dan Ekonomi Indonesia Masa Demokrasi Terpimpin Kelas 12 ( SMA / MA / SMK ) SEJARAH

Latihan Soal dan Jawaban Bab III Sistem dan Struktur Politik dan Ekonomi Indonesia Masa Demokrasi Terpimpin Kelas 12 ( SMA / MA / SMK ) SEJARAH

1. Apa yang melatarbelakangi munculnya sistem Demokrasi Terpimpin pada masa itu?

   Sistem Demokrasi Terpimpin muncul sebagai respons terhadap kehidupan sosial politik yang tidak stabil pada masa Demokrasi Liberal. Presiden Soekarno menawarkan sistem ini dengan tujuan menciptakan stabilitas politik yang didukung oleh kekuatan yang mencerminkan aspirasi masyarakat.

2. Apa yang diumumkan dalam Dekret pada 5 Juli 1959 oleh Presiden Soekarno?

   Dalam Dekret pada 5 Juli 1959, Presiden Soekarno mengumumkan pembubaran Konstituante, penetapan UUD 1945 sebagai hukum dasar, dan pembentukan MPRS serta Dewan Pertimbangan Agung Sementara.

3. Bagaimana kekuatan politik terpusat di tangan Presiden Soekarno antara tahun 1960-1965?

   Antara tahun 1960-1965, kekuatan politik terpusat di tangan Presiden Soekarno. Pengaruh TNI AD yang semakin kuat membuatnya berusaha menekan pengaruh TNI AD. PKI juga menjadi kekuatan politik baru yang signifikan.

4. Apa yang menjadi isu politik luar negeri yang terus dihadapi oleh kabinet RI pada masa itu?

   Isu politik luar negeri yang terus dihadapi adalah masalah Irian Barat. Konfrontasi militer dengan Belanda dilakukan, dan Trikora diterapkan dengan tujuan menggagalkan pembentukan negara boneka Papua buatan Belanda.

5. Bagaimana munculnya isu konfrontasi terhadap Malaysia pada masa tersebut?

   Isu konfrontasi terhadap Malaysia muncul karena keinginan Tengku Abdul Rahman dan Lee Kuan Yu untuk membentuk Federasi Malaysia. Konferensi Maphilindo di Filipina pada 1963 mencoba meredakan ketegangan, tetapi Indonesia dan Filipina menyambut baik pembentukan federasi jika rakyat Kalimantan Utara menyetujui.

6. Apa langkah-langkah yang diambil oleh Presiden Soekarno dalam memperbaiki kondisi ekonomi dan keuangan dari masa Demokrasi Liberal?

   Presiden Soekarno mengambil beberapa langkah, antara lain membentuk Dewan Perancang Nasional (Depernas), melakukan sanering mata uang kertas, dan membentuk Panitia 13. Langkah-langkah ini diambil untuk memperbaiki kondisi ekonomi dan keuangan yang diwariskan dari masa Demokrasi Liberal.

7. Apa yang dimaksud dengan Deklarasi Ekonomi (Dekon) dan bagaimana konsep ini dihasilkan?

   Deklarasi Ekonomi (Dekon) adalah konsep dasar ekonomi Indonesia dalam rangka pelaksanaan Ekonomi Terpimpin. Konsep ini dihasilkan oleh Panitia 13 yang melibatkan ahli ekonomi, pimpinan partai politik, anggota MPPR, pimpinan DPR, dan DPA.

8. Bagaimana kondisi perekonomian pada masa Demokrasi Terpimpin, dan upaya apa yang dilakukan pemerintah untuk mendapatkan devisa kredit?

   Kondisi perekonomian pada masa Demokrasi Terpimpin sangat merosot. Pemerintah berusaha mendapatkan devisa kredit (kredit impor) jangka panjang untuk mengatasi masalah ekonomi. Namun, upaya ini menyebabkan semakin semrawutnya ekonomi dan kenaikan harga barang hingga mencapai 200-300% pada tahun 1965.

9. Apa dampak dari kebijakan penggantian pecahan mata uang pada tahun 1965?

   Dampak dari kebijakan penggantian pecahan mata uang pada tahun 1965 adalah semakin semrawutnya ekonomi dengan kenaikan harga barang yang signifikan. Pecahan mata uang Rp1.000,00 (uang lama) diganti dengan Rp1,00 (uang baru), namun hal ini tidak mampu mengatasi masalah ekonomi yang ada.

10. Bagaimana peran PKI dalam keadaan politik dan ekonomi pada masa Demokrasi Terpimpin?

    PKI menjadi kekuatan politik yang signifikan pada masa Demokrasi Terpimpin. Partai ini bangkit kembali pada tahun 1952 setelah pemberontakan Madiun 1948. Pengaruh PKI meningkat, dan partai ini memainkan peran penting dalam keadaan politik dan ekonomi pada masa tersebut.


Komentar

Postingan Populer

Bab 5 Listrik Dinamis dalam Kehidupan Sehari-hari - Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Kelas 9 SMP / MTS

BAB V. KEBUGARAN JASMANI - PJOK Kelas 8 SMP/MTS

BAB III Aktivitas Atletik Kelas 9 (SMP/MTS) PJOK