Postingan Terbaru

Latihan Soal dan Jawaban Bab 14 Menampilkan Level dan Pola Lantai pada Gerak Tari - Seni Budaya Kelas 7 SMP/MTS

Latihan Soal dan Jawaban Bab 14 Menampilkan Level dan Pola Lantai pada Gerak Tari - Seni Budaya Kelas 7 SMP/MTS Soal 1: Apa yang dimaksud dengan level? Jawaban: Level adalah ketinggian badan penari saat melakukan gerak. Soal 2: Sebutkan tiga jenis level pada gerak tari! Jawaban: Tiga jenis level pada gerak tari adalah: Level tinggi: penari berdiri tegak dengan kedua kaki rapat atau dibuka selebar bahu. Level sedang: penari berdiri dengan lutut sedikit ditekuk atau badan direndahkan. Level rendah: penari duduk, jongkok, atau bahkan membungkuk. Soal 3: Mengapa level penting dalam gerak tari? Jawaban: Level penting dalam gerak tari karena dapat membuat penampilan tari tampak lebih dinamis dan menarik. Soal 4: Bagaimana cara menampilkan level tinggi dalam gerak tari? Jawaban: Cara menampilkan level tinggi dalam gerak tari adalah dengan berdiri tegak dengan kedua kaki rapat atau dibuka selebar bahu. Soal 5: Bagaimana cara menampilkan level sedang dalam gerak tari? Jawaban: Cara

Latihan Soal dan Jawaban Bab VI Berpendapat Melalui Debat - Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA / MA

Latihan Soal dan Jawaban Bab VI Berpendapat Melalui Debat - Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA / MA



Pertanyaan dan Jawaban tentang Bab VI Berpendapat Melalui Debat - Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA / MA

Pertanyaan 1:

Apa yang dimaksud dengan debat?

Jawaban:

Debat adalah kegiatan saling bertukar pendapat dengan mengemukakan berbagai alasan, meskipun keduanya berada pada sudut pandang yang berbeda.

Pertanyaan 2:

Apa saja unsur-unsur debat?

Jawaban:

Unsur-unsur debat adalah:

  • Mosi: pernyataan yang menjadi pokok permasalahan dalam debat.
  • Tim afirmasi: tim yang mendukung mosi.
  • Tim oposisi: tim yang menolak mosi.
  • Tim netral: tim yang tidak mendukung maupun menolak mosi.
  • Penonton/juri yang dipanggil: pihak yang mendengarkan dan menilai debat.
  • Moderator: pihak yang memimpin jalannya debat.
  • Penulis: pihak yang mencatat hasil debat.

Pertanyaan 3:

Apa yang harus dilakukan sebelum mempertahankan pendapat tentang suatu isu atau permasalahan dalam debat?

Jawaban:

Sebelum mempertahankan pendapat tentang suatu isu atau permasalahan dalam debat, hal pertama yang harus dilakukan adalah memahami isu atau permasalahan dengan baik. Untuk itu, pihak-pihak yang akan melakukan debat harus banyak mencari informasi dari berbagai sumber.

Pertanyaan 4:

Apa yang dimaksud dengan simpulan dalam debat?

Jawaban:

Simpulan dalam debat adalah pernyataan yang merangkum pendapat dan argumen yang telah disampaikan sebelumnya.

Pertanyaan 5:

Ada berapa cara untuk menarik kesimpulan dengan penalaran induktif?

Jawaban:

Ada tiga cara untuk menarik kesimpulan dengan penalaran induktif, yaitu:

  • Generalisasi
  • Analogi
  • Sebab-akibat

Pertanyaan 6:

Apa yang dimaksud dengan generalisasi?

Jawaban:

Generalisasi adalah penarikan kesimpulan yang berpangkal pada pernyataan-pernyataan yang bersifat khusus, fenomena-fenomena khusus kemudian ditarik pernyataan yang bersifat general (umum).

Pertanyaan 7:

Apa yang dimaksud dengan analogi?

Jawaban:

Analogi adalah proses penarikan simpulan yang didasarkan atas perbandingan dua hal yang berbeda. Akan tetapi, karena mempunyai kesamaan segi, fungsi, atau ciri, kemudian keduanya dibandingkan (disamakan). Kesamaan keduanya inilah yang menjadi dasar penarikan simpulan.

Pertanyaan 8:

Apa yang dimaksud dengan sebab-akibat?

Jawaban:

Sebab-akibat adalah pola penalaran yang penarikan kesimpulannya didasarkan pada hubungan sebab dan akibat. Dalam debat, penarikan simpulan dilakukan setelah pernyataan pendapat dan argumen disampaikan lebih dulu maka pola yang kedua lebih tepat. Oleh karena itu, akibat menjadi gagasan utama, sedangkan sebab-sebabnya menjadi gagasan penjelas yang disampaikan lebih dulu.

Pertanyaan 9:

Apa saja ciri ragam bahasa ilmiah?

Jawaban:

Ciri ragam bahasa ilmiah adalah sebagai berikut:

  • Kaidah bahasa Indonesia yang digunakan harus benar sesuai dengan kaidah bahasa baku, baik kaidah tata ejaan maupun tata bahasa (pembentukan kata, frasa, klausa, kalimat, dan paragraf).
  • Ide yang diungkapkan harus benar sesuai dengan fakta dan dapat diterima akal sehat (logis), harus tepat, dan hanya memiliki satu makna, padat, langsung menuju sasaran, runtun dan sistematis. Hal ini tergantung pada ketepatan pemilihan kata (diksi) dan penyusunan struktur kalimat sehingga kalimat yang digunakan efektif.
  • Kata yang dipilih memiliki makna sebenarnya (denotatif).

Pertanyaan 10:

Berikan contoh kalimat debat yang menggunakan ragam bahasa ilmiah!

Jawaban:

Contoh kalimat debat yang menggunakan ragam bahasa ilmiah adalah sebagai berikut:

Tim Afirmasi:

Berdasarkan data yang kami peroleh, penggunaan kendaraan umum dapat mengurangi polusi udara. Hal ini dikarenakan kendaraan umum menggunakan bahan bakar yang lebih sedikit dibandingkan kendaraan pribadi.

Tim Oposisi:

Kami tidak setuju dengan pendapat tim afirmasi. Penggunaan kendaraan umum tidak dapat sepenuhnya mengurangi polusi udara. Hal ini dikarenakan masih banyak kendaraan umum yang menggunakan bahan bakar yang tidak ramah lingkungan.


Kembali Ke Ringkasan Materi

Komentar

Postingan Populer

Bab 5 Listrik Dinamis dalam Kehidupan Sehari-hari - Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Kelas 9 SMP / MTS

Bab 11 Statistika - Matematika Kelas 10 SMA/MA/SMK

BAB III Aktivitas Atletik Kelas 9 (SMP/MTS) PJOK